MEMANDANG TUHAN DALAM KEMANUSIAAN
Kasih adalah kata yang sederhana tetapi memiliki makna yang begitu kuat. Bagaikan tetesan air yang secara yang sekilas terlihat begitu lembut dan tak berdaya, tetapi seiring waktu sanggup menciptakan lubang pada sebuah batu, demikianlah di sepanjang sejarah umat manusia kita melihat, bahwa meskipun kehadiran “si jahat” begitu nyata dalam begitu banyak kekacauan, peperangan, kematian, kemiskinan, ketidakadilan dan berbagai bentuk manifestasi lainnya, pada akhirnya Kasih selalu menjadi cahaya menyilaukan untuk menghalau kegelapan.
Tentu saja pada akhirnya, Kasih akan
selalu menang atas dunia, karena sejak awal mula dunia ini tercipta oleh Kasih,
yakni Allah sendiri. Kasih Allah ini semakin nyata saat Pencipta menjadi
ciptaan, ketika Allah menjadi manusia dalam diri Yesus, Putra-Nya. “Karena
begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan
Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak
binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.”
Petugas Liturgi
Jumat, 17 Desember 2020
Petugas : D. Wijaya
Lektor : Ana Maria Tri Susanti
Koor : Lingkungan Yohanes Pembaptis
Sabtu 18 Januari 2020
Koor : Lingkungan Yohanes Pembaptis
Mazmur : Y. Sumarsih
Lektor : Amelburga Marginingsih
Organis : Edi Susanto
Persembahan : PD. Santa Maria
Prodiakon : Petrus Pryanto Halim
Sr.M.Alexia FSGM
Frans Hasanuddin
Minggu 19 Januari 2020
Koor : SMA XAVERIUS
Mazmur : Maria Murti
Lektor : Yosefin Putri Setyaningsih
Organis : Agus Widodo
Persembahan : Lingkungan Yosef
Prodiakon : Petrus Tri Mawardi
Dionisius Herry Purnomo
Sr.M. Bernadeth FSGM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar